Perintah Allah ke 5 Agama Katolik-Kristen

Bila sebelumnya kita membahas mengenai 10 perintah Allah lengkap dengan maknanya, maka di artikel ini dikhususkan pada pembahasan perintah Allah ke 5 yakni jangan membunuh.  Apa yang dimaksud dengan membunuh ? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, membunuh merupakan kata kerja yang memiliki arti menghilangkan ( menghabisi ), mencabut nyawa dan mematikan. Namun dalam perintah kelima ini yang dimaksud dengan membunuh adalah : menghilangkan hidup seseorang. Tindakan ini dapat dibagi menjadi dua, yakni :

1. Secara langsung : Tindakan yang dilakukan secara sengaja atau sudah direncanakan sebagai tujuan dari perbuatannya.

2. Secara tidak langsung : Tindakan yang bukan dari tujuan utama melainkan akibat dari perbuatan tertentu.      

Dalam perintah kelima hukum taurat yang diberikan Tuhan Allah kepada Nabi Musa. Kita dianjurkan untuk menghargai kehidupan manusia serta menghargai hak hidup untuk mempertahankan nilai kehidupan. Adapun bentuk pelanggaram terhadap perintah ini diantaranya : 

1. Bunuh Diri

Ada beberapa alasan mengapa orang melakukan bunuh diri, diantaranya adalah rasa putus asa, tidak mampu lagi melihat hidupnya, bingung, dan kurang percaya kepada Tuhan Allah. Tindakan ini digolongkan ke dalam dosa karena :

  • Melawan Tuhan yang telah menganugerahkan kehidupan kepada kita. Tidak mau mengakui bahwa Tuhan berkuasa atas hidup dan mati kita di dunia ini.
  • Menandakan ketidakpercayaan kita kepada Tuhan, karena kita mencari pembenaran diri sendiri dengan mengadili diri dan tidak mau menerima pembenaran dari Tuhan.

2. Mematikan Orang Lain
Membunuh itu merupakan tindakan berdosa dan sangat bertentangan dengan ajaran Katolik dikarenakan :
  • Melawan hak Allah yang mana Allah merupakan penguasa tertinggi atas kehidupan manusia.
  • Melawan hak setiap pribadi manusia untuk hidup. Sebab hidup itu adalah paling berharga untuk manusia sebagai dasar perkembangan pribadinya.
  • Melawan keadilan, merusak ketenteraman dan kesejahteraan umum.
3. Abortus
Merupakan pengguguran janin hidup yang tidak dapat hidup di luar kandungannya ( the expulsion from the womb of the mother if living foetus which survive outside it ). Mengapa tindakan abortus dilarang oleh gereja Katolik dan tergolong tindakan dosa? Abortus dilarang karena dianggap menghina kehidupan manusia sebab menggugurkan janin berarti membinasakan manusia yang berada dalam kondisi selemah-lemahnya. 


4. Euthanasia
Memiliki arti mematikan seseorang dengan tanpa membuat rasa sakit ( a good honourable death, gentle or easy death ). Euthanasia sendiri dapat digolongkan menjadi 3 macam yakni : 1. Membantu manusia agar kematiannya tanpa mengalami penderitaan atau rasa sakit. 2. Mempercepat kematian seseorang yang sudah sakit. 3. Melaksanakan kehendak dari keluarga atau yang bersangkutan. 

Alasan mengapa euthanasia ini dilarang dan merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan perintah Allah diantaranya :
  • Manusia punya arti dan nilai hanya berasal dari Tuhan sendiri, bukan berasal dari pandangan orang lain ataupun masyarakat.
  • Kita tidak boleh mengadili nasib orang lain tetapi justru sebaliknya dengan mengasihi orang lemah dan membutuhkan pertolongan.

Itulah Perintah Allah ke-5 dan penjelasan singkatnya. Semoga bisa menambah wawasan bagi kita serta menguatkan iman kepercayaan kita. Amin.

Belum ada Komentar untuk "Perintah Allah ke 5 Agama Katolik-Kristen"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel